News

Vokalis Jamiroquai, Jay Kay, memberikan penjelasan dan memastikan bahwa pria dengan kostum viking yang ada di kerusuhan Gedung Kongres Amerika Serikat bukanlah dirinya.

Klarifikasi itu dibuatnya menyusul banyak orang yang mengatakan pria yang tertangkap kamera ada dalam kerusuhan dan mengenakan kostum viking mirip dengan dirinya. Video pernyataan tersebut diunggahnya di akun media sosial miliknya.

"Selamat pagi, dunia. Beberapa orang mungkin mengira kalian melihatku di Washington (DC) semalam tapi aku bukanlah orang yang ada bersama orang-orang aneh itu," ujarnya dalam video tersebut.

Setelah mengklarifikasi bahwa pria dalam kerusuhan di Gedung Kongres AS itu bukan dirinya, Jay Kay juga mengucapkan selamat tahun baru pada para penggemarnya.

Tidak lupa dirinya juga bercerita sangat ingin untuk bisa bertemu dengan penggemarnya akan tetapi dia memilih untuk menaati aturan karantina wilayah dan tetap berada di rumah.

Sebelumnya, beredar foto seorang pria berdandan dengan kostum viking dalam kerusuhan di Gedung Kongres, Washington DC, Amerika Serikat. Banyak orang mengait-ngaitkan foto pria yang viral itu dengan Jay Kay.

Sebab Jay Kay kerap kali tampil dengan hiasan kepala eksentrik ketika tampil bersama Jamiroquai.

Sambil berkelakar, di Twitter, Jay Kay juga menuliskan, "Menyukai hiasan kepalanya, tapi tentunya itu bukan gerombolanku. Tetap aman semua."

Ricuh yang terjadi pada Kamis, 7 Januari 2021 waktu setempat itu berlangsung karena protes dari pendukung Donald Trump yang menolak pengesahan kemenangan Joe Biden dalam Pilpres Amerika Serikat 2020. Tercatat kerusuhan itu bahkan memakan korban jiwa dan sejumlah orang yang ditangkap.

Peristiwa itu mendapat kecaman dari publik, termasuk dari sederet musisi. Demi Lovato, Pink, hingga Cardi B dan lain-lain menjadi sederet musisi yang merasa geram atas kejadian itu. (hot.detik.com)