News

Metallica kembali menawarkan para penggemarnya video penampilan live mereka yang bebas diunduh di LiveMetallica.com. Video tersebut berisikan konser mereka untuk pesta kejutan CEO Salesforce.com Marc Benioff, bulan lalu.

Metallica memainkan lagu-lagu andalan seperti “Enter Sandman”, “Master of Puppets”, dan “Seek and Destroy” pada penampilan yang dilakukan di Pier 48, San Francisco, tepatnya pada 9 Februari 2015.

Pesta yang diadakan oleh Salesforce ini adalah kedua kalinya Metallica bekerja sama dengan perusahaan tersebut. Mengacu kepada Blabbermouth, Benioff merupakan tetangga gitaris Kirk Hammet.

Kerja sama sebelumnya terjadi empat tahun lalu saat konvensi tahunan Salesforce, Dreamforce. Pada waktu itu, Metallica mengundang para penggemarnya untuk ikut ke acara tersebut dengan gratis.

Sejak 2004, situs LiveMetallica.com merupakan sumber resmi untuk penggemar yang ingin membeli konser Metallica berkualitas tinggi. Tahun lalu, mereka juga memperingati perayaan ulang tahun ke-10 dengan merilis CD dan vinil penampilan mereka pada 2014.

Hampir seluruh konser yang mereka masukkan ke dalam rilisan fisik itu bagian dari tur Metallica By Request, di mana penggemar dan penonton bertanggung jawab memilih setiap daftar lagu yang dimainkan.

Selain itu, pada 18 April nanti, Metallica akan merilis ulang album demo No Life ‘Til Leather dalam bentuk kaset yang jumlahnya terbatas. Kemudian, bentuk CD-nya akan disebarluaskan mulai musim panas nanti.

“Ini waktunya untuk proyek rilis ulang sebuah hal besar, lagu dan tarian dari katalog lama seperti yang semua orang lakukan,” terang pemain drum Lars Ulrich kepada Rolling Stone.

“Daripada memulainya dengan Kill ‘Em All in 1983, kami pikir lebih baik mundur dua tahun sebelumnya saat bandnya terbentuk pada 1981,” ujar Ulrich lagi.

Ulrich juga memberikan sedikit bocoran tentang materi album baru. “Kami melakukannya dengan sangat baik,” lanjutnya. “Kami memiliki banyak lagu dan sedang menggarapnya. Hampir selesai.” Album yang akan datang merupakan album pertama mereka sejak terakhir merilis Death Magnetic 7 tahun yang lalu. (rollingstone.co.id)